Pangkalan Bun- Pendemi Covid- 19 telah mengubah dunia pendidikan mulai dari proses pembelajaran, di mana biasanya dilakukan di dalam kelas dengan tatap muka, namun sejak pandemi berlangsung berubah menjadi belajar Daring (dalam jaringan) dan kegiatan seperti ini sudah lebih dari satu tahun dijalankan. Untuk memulai pembelajaran tatap muka diperlukan persiapan yang sangat matang dengan proses yang sangat panjang salah satunya dengan sudah tervaksinnya semua dewan guru dan petinggi madrasah.
Untuk memenuhi serangkaian syarat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Kepala Madrasah, TU dan dewan guru MTsN 1 Kotawaringin Barat melakukan vaksin di Aula Dinas Kesehatan. Vaksin tahap pertama telah dilaksanakan pada Minggu (21/3/2021) dan vaksin ke dua pada Minggu (4/4/2021).
Kepala MTsN 1 Kotawaringin Barat Willy Ediyanto, S.Pd. berharap dengan keikutsertaan dewan guru dan TU MTsN 1 Kotawaringin Barat dapat memutus mata rantai penularan Virus Covid- 19. Beliau juga menghimbau bagi yang sudah menerima vaksin agar tetap menjaga protokol kesehatan secara tertib.
"Selain vaksin ini sebagai ikhtiar kita agar terhindar dari Covid- 19, namun ini juga bagian dari langkah yang harus kita lakukan agar dapat melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka pada Tahun Ajaran baru 2021/2022 nanti'' tambahnya.
Di tempat lain Drs. H. Maskur selaku guru Matematika yang juga mengikuti vaksin tahap dua pada 4 April 2021 di Aula Dinas Kesehatan Kotawaringin Barat megatakan harapannya untuk dapat melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka dan berkomunikasi dengan siswa di madrasah.
"Alhamdulillah seluruh keluarga besar MTsN 1 Kotawaringin Barat sudah mendapatkan vaksin tahap ke dua pada hari ini. Semoga dengan adanya vaksin ini kegiatan pembelajaran secara tatap muka akan segera kita mulai, sehingga kami bisa dapat langsung berkomunikasi dengan siswa-siswa di madrasah" paparnya.(NA/UH).
