Senin, 28 Juni 2021

PPDB Jalur Reguler di MTsN 1 Kobar

PANGKALAN BUN- Pada pertengahan Juli 2021 Tahun Ajaran 2021/2022 akan dimulai, tentu saja sekolah-sekolah mulai melakukan Penerimaan Peserta Didik Baru tak terkecuali MTsN 1 Kotawaringin Barat. Setelah membuka pendaftaran jalur prestasi pada tanggal 21 s.d 31 Mei 2021, Panitia PPDB MTsN 1 Kotawaringin Barat membuka pendaftaran jalur reguler dari tanggal 16 s.d 23 Juni 2021.


Tahap pendaftaran dilaksanakan dengan menggunakan mekanisme offline/tatap muka yang mengharuskan siswa dan orang tua siswa datang ke Madrasah. Hal ini dilakukan karena adanya beberapa tes yang harus dilakukan offline sebelum pendaftar dinyatakan lulus sebagai peserta didik baru di MTsN 1 Kotawaringin Barat.


Pendaftaran jalur reguler dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat. Selain siswa dan wali siswa harus menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,  jarak antara  (panitia) dan juga Satgas Covid-19 yang ada di Madrasah akan selalu memantau kegitan PPDB dari pukul 07.00 s.d 14.00 WIB.


Tes tertulis sendiri akan dilaksanakan pada 28 Juni 2021 yang bertempat di ruang kelas yang sudah disemprot desinfektan dengan  10 persen jumlah peserta tes dari kapasitas ruang. Mata pelajaran yang diujikan adalah matematika sederhana dengan alokasi waktu 30 menit dari 50 butir soal. Tes tertulis akan dilakukan tiga sesi, sesi pertama pukul 07.00-08.00 dengan nomor pendaftaran 056-125, sesi kedua 08.15- 09.15 dengan nomor pendaftaran 126-195 dan sesi terakhir pada 09.30-10.30 dengan nomor pendaftaran 196-265.

Hamid Muhsin, S.Pd. selaku ketua PPDB mengungkapkan tes tertulis dan tes membaca Al-Qur'an dilakukan untuk menjaring siswa yang dianggap mampu untuk mengikuti pembelajaran di Madrasah karena tidak semua pendaftar dapat ditampung karena keterbatasan ruang belajar dan pendidik.

“Dari tahun ke tahun animo masyarakat yang mendaftar semakin banyak, oleh karena itu diadakan tes tertulis dan baca Al-Qur'an. Selain itu karena ketersediaan ruangan hanya ada 7 rombel jadi tidak bisa semuanya kita tampung. Alhamdulillah itu artinya masyarakat semakin percaya pada Kami,” ungkapnya. (NA/UH).