Selasa, 30 Maret 2021

RAT KOPERASI MTSN 1 KOBAR TAHUN BUKU 2020

       


Pangkalan Bun-Rapat Anggota Tahunan Koperasi Hayati MTsN 1 Kotawaringin Barat Tahun Buku 2020 diselenggarakan di Aula MTsN 1 Kotawaringin Barat pada tanggal 30 Maret 2021. Pengurus Koperasi mengundang seluruh anggota untuk mengadakan RAT ini meskipun masih masa pandemi. Pengurus berharap semua anggota tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Kami berharap semua anggota dapat menghadiri RAT Tahun Buku 2020 ini dengan tetap mamatuhi protokol kesehatan. Kami ingin semua anggota mengetahui pertanggung jawaban pengurus di tahun ini.” Jelas Dra. Triuni selaku Ketua Koperasi Hayati.

Rapat Anggota Tahunan Koperasi Tahun Buku 2020 berlangsung sekitar tiga jam berlangsung lancar. RAT tahun ini dihadiri oleh 49 anggota dari 58 anggota yang seharusnya hadir.  

“Alhamdulilah anggota yang hadir lebih dari setengahnya.” Ungkap Nur Muliastika, S.Pd. selaku sekretaris.

Pendapatan koperasi  tahun ini menurun dari tahun sebelumnya hal  tersebut karena masa pandemi ini.

“Pendapatan koperasi pada tahun buku 2020 ini mengalami penurunan dikarenakan situasi dan kondisi di masa pandemi ini. Salah satu contoh tidak ada pendapatan dari jasa sewa kantin.” Tegas Dwi Suprihastuti, S.Pd. selaku bendahara.

Selain menyepakati laporan pengurus tahun buku 2020, anggota juga menyepakati perihal pengadaan Kaos Koperasi Hayati yang akan digunakan setiap RAT.

“Sebaiknya kita memiliki kaos seragam untuk setiap kegiatan RAT. Mudah-mudahan RAT tahun depan sudah memakai kaos seragam dan dilaksakan di tempat pariwisata agar lebih santai.” Pendapat Ernike, S.Pd. sebagai perwakilan dari anggota koperasi.

Kepala MTsN 1 Kotawaringin Barat Willy Ediyanto, S.Pd. selaku pembina koperasi mengharapkan koperasi ini menjadi organisasi yang memang mencerminkan usaha bersama dan tetap peduli pendidikan.

“Semoga Koperasi Hayati tetap jaya, masa pandemi segera berlalu sehingga dapat membenahi kembali kestabilan koperasi ini.” Pungkasnya.

Akhir kegiatan Rapat Anggota Tahunan Koperasi Hayati diisi dengan pembagian SHU dan silaturahim sesama anggota.


Anggota merespon positif RAT ini sebagai bentuk sikap tanggung jawab pengurus meskipun pendapatan koperasi berimbas pada menurunnya SHU yang mereka terima.

“Kami senang pengurus dapat melaporkan pertanggungjwabannya secara terbuka meskipun SHU anggota sedikit berkurang dari tahun sebelumnya karena pandemi. Tetapi inilah bentuk keterbukaan dan kejujuran pengurus. Ungkap Yatim, S.Pd. mewakili anggota yang lainnya.(NA/DY).